Teknologi dan Industri Makanan Cepat Saji

Hanya karena memiliki dengan segala sesuatu yang lain dalam budaya kita, teknologi mengubah industri makanan cepat saji.
Pekan lalu, McDonald mengumumkan bahwa adalah menambahkan swalayan memesan, "pintar" menu papan dan pilihan pembayaran mobile untuk lokasi AS-nya.Menanamkan dari Getty Images
McDonald telah menguji sistem orde baru di 500 restoran direnovasi yang sekarang memiliki apa yang disebut sebagai "hanya-untuk-Anda pengalaman" di Florida, New York dan California dan sekarang bergulir mereka di Washington, DC, Boston, Chicago, San Francisco dan Seattle harga hp vivo.
Sistem baru yang sudah di tempat di 2.600 restoran McDonald di seluruh dunia. Sejauh ini, di AS, keluarga dan kelompok besar adalah pengguna terbesar dari kios, karena teknologi yang membuat lebih mudah untuk menyesuaikan pesanan.
Pelanggan dapat menempatkan pesanan mereka di ramping, layar sentuh vertikal, mengambil sejumlah dengan locator digital, dan kemudian mengambil kursi. Ketika pesanan mereka siap, server membawa makanan mereka ke meja mereka.
Sistem self-orde baru akan menambah, tidak menggantikan sistem urutan counter tradisional dalam upaya untuk mempercepat pemesanan dan pengiriman makanan seluruh proses bagi pelanggan. Teorinya adalah bahwa orang lebih nyaman menunggu di meja mereka untuk makanan mereka daripada mengantri untuk memesan.
McDonald juga akan pilot seluler pemesanan awal tahun depan. Di sebuah acara pers baru-baru ini, Chris Kempczinski, yang akan mengambil alih sebagai presiden Amerika Serikat McDonald pada 1 Januari, kata pemesanan dan pembayaran akan ditambahkan ke aplikasi McDonald, yang lebih dari 16 juta orang sudah download.
Industri ahli memprediksi bahwa pesanan smartphone akan terdiri lebih dari 10 persen dari seluruh penjualan restoran cepat layanan pada tahun 2020. pizza industri, yang sangat bergantung pada layanan pengiriman, adalah di garis depan inovasi pemesanan mobile.